Example 728x250 Example 728x250
Gorontalo

LKPM Wajib Disampaikan Secara Berkala

×

LKPM Wajib Disampaikan Secara Berkala

Sebarkan artikel ini
LKPM Wajib Disampaikan Secara Berkala
Yosef P. Koton (tengah) saat menghadiri kegiatan Bimtek tata cara pengisian LKPM online, kepada pelaku usaha di Provinsi Gorontalo, Rabu (2/10/2024). (Foto: Diskominfotik)

Hargo.co.id, GORONTALO – Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) untuk para pelaku usaha yang ada di daerah itu, Rabu (2/10/2024).

Berita Terkait:  Jelang Pilkada Serentak 2024, Perekaman KTP-El Terus Dipercepat

badan keuangan

Bimtek terkait pelatihan tata cara pengisian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) online tersebut dibuka oleh Plt. Asisten bidang Administrasi Umum, Yosef P. Koton.

Dalam keterangannya, Yosef menuturkan, LKPM adalah laporan yang berisi perkembangan realisasi penanaman modal dan permasalahan yang dihadapi pelaku usaha.

Berita Terkait:  Jabat Plh Sekretaris Dukcapil PMD, Ali Manopo Awali dengan Kerja Bakti

badan keuangan

LKPM ini, kata Yosef, wajib dilaporkan bagi pelaku usaha skala kecil setiap enam bulan,

dan pelaku usaha skala menengah dan besar setiap tiga bulan.

Laporan tersebut dikases melalui laman OSS https://oss.go.id/ pada menu “Pelaporan LKPM” yang dikelola oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

Berita Terkait:  Pangdam XIII/Merdeka Tinjau Pelaksanaan MBG Di Gorontalo

“Adapun yang perlu dilaporkan adalah realisasi penanaman modal mulai dari tanah, peralatan/mesin tambahan aset lainnya,” kata Yosef saat membuka kegiatan tersebut.

“Termasuk juga realisasi tenaga kerja, realisasi produksi, kewajiban kemitraan, dan kewajiban lainnya,” tabah Yosef.

Berita Terkait:  Jalan GORR akan Gunakan Terowongan Sepanjang 140 Meter, Bakal Jadi Ikon Gorontalo

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, sejak pelimpahan kewenangan terhadap Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Gorontalo, kinerja pelayanan perizinan menjadi 13 sektor dengan 965 jenis perizinan dan non-perizinan.

Pada tahun 2024 sampai dengan semester I tahun 2024 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu melalui unit perizinan telah menerbitkan 1.130 izin dan non-izin.

Berita Terkait:  Djoewiati Kentjana Fokus Pelatihan Pemasaran untuk Perajin Karawo

“Realisasi investasi pada semester I tahun 2024 Provinsi Gorontalo mencapai Rp2,43 triliun atau mencapai sebesar 37,65 persen dari target nasional sebesar Rp6,46 triliun,” ungkapnya.

“Angka penyerapan tenaga kerja sebanyak 20.317 orang,” ujarnya.

Berita Terkait:  Kedatangan 450 Jemaah Haji Gorontalo Kloter 12 Disambut Penjagub Rudy Salahuddin

Realisasi investasi itu terdiri dari lima sektor terbesar yakni industri kayu sebesar Rp 462 miliar atau 22 persen,

kemudian tanaman pangan, perkebunan dan peternakan sebesar Rp344 miliar atau 17 persen.

Selanjutnya ada pertambangan sebesar Rp341 miliar atau 16,8 persen,

perumahan kawasan industri dan perkantoran sebesar Rp 285 miliar atau 14,1 persen.

Berita Terkait:  Gorontalo Utus Dua Perwakilan di Paskibraka Nasional, Ini Profilnya

Kemudioan di industri logam dasar, barang logam bukan mesin dan peralatannya sebesar Rp161 miliar atau 8 persen.(Rilis)