Ekonomi

Omzet Pedagang Ilabulo Capai Jutaan Rupiah per Hari

×

Omzet Pedagang Ilabulo Capai Jutaan Rupiah per Hari

Sebarkan artikel ini
Ilabulo
Salah satu pedagang ilabulo di Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Gorontalo, Rabu (5/7/2023). (Foto: Nazlia Busra untuk Hargo)

Hargo.co.id, GORONTALO – Ilabulo, siapa orang asli Gorontalo yang tidak mengenal salah satu makanan khas daerah serambi Madinah itu.

Berita Terkait:  Harga Pakan Sapi di Gorontalo Terus Alami Kenaikan

badan keuangan

Makanan yang terbuat dari bahan baku tepung sagu tersebut sangat di gemari masyarakat. Tak heran masyarakat tetap banyak yang membeli meski harganya kini mengalami kenaikan.

Salah satu pedagang ilabulo, Nova Deo mengatakan, naiknya harga ilabulo ini disebabkan harga bahan yang juga melonjak naik.

Berita Terkait:  Jelang Ramadhan, Harga Ikan di Gorontalo Terpantau Normal

badan keuangan

“Harga bahan untuk pembuatan ilabulo sekarang sudah naik, apalagi sagu yang susah dicari. Kalau dapat juga harganya lumayan mahal,” kata Nova.

Ia menuturkan, biasanya harga ilabulo itu dijual dengan harga Rp 3.500. Namun, kini harganya naik menjadi Rp 5.000 per porsi.

Berita Terkait:  Jalankan Bisnis Pake Sistem Jemput Bola, Camat Pulubala Apresiasi BTPN Syariah

“Kalau ilabulo spesial harganya sekarang Rp 7.000 per porsi. Sebelumnya cuma Rp 5.000” ujarnya.

Meski begitu, ia tetap bisa menjual Ilabulo hingga 500 porsi di hari hari biasa.

Berita Terkait:  Harga Cabai Rawit Makin Pedas, Pernah Tembus Rp 150 Ribu Perkilogram

“Alhamdulillah, Kalau ramai bisa sampai 700 bungkus dan itu habis dalam satu kali jual,” ujarnya.

Nova mengaku, dari jualannya tersebut ia mampu meraup omzet hingga Rp 2,5 juta perhari.

Berita Terkait:  Pasar Ambuwa, Kawasan Kuliner yang Menggunakan Metode Transaksi Kepingan Tempurung

“Kalau untuk pendapatan itu bisa mencapai Rp. 2 juta sampai Rp. 2,5 jutaper hari. Cuman kan itu kita putar lagi,” katanya.

Sementara itu, Tika Hasan, salah satu pembeli mengaku tetap ingin menikmati makanan khas Gorontalo ini.

Berita Terkait:  Kata Pedagang Kaki Lima Tentang Festival Pesona Danau Limboto

Menurutnya, harga yang ditawarkan masih wajar mengingat bahan baku membuat Ilabulo juga naik.

“Saya rasa harganya sesuai dengan rasanya. Walaupun harga naik saya tetap ingin membeli ilabulo ini karena memang seenak itu,” pungkasnya.(*) 

Berita Terkait:  Amran Mustapa Sukses Tingkatkan Hasil Pertanian Bone Bolango

Penulis: Nazlia Busra/Mahasiswa Magang UNG