Hargo.co.id, GORONTALO – Partisipasi pemilih dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) belum dapat dipastikan.
Sebab, sampai dengan saat ini, KPU Gorut masih melakukan proses rekapitulasi.
“Kalau partisipasi pemilih pada pelaksanaan Pilkada ini, kami belum dapat pastikan apa dia naik atau turun dibandingkan dengan pelaksanaan Pileg kemarin. Karena data yang masuk belum kami rekap secara keseluruhan,” ungkap Kadiv Data KPU Gorut, Yudishtira Saleh, Kamis (28/11/2024).
Namun demikian dalam pelaksanaan Pilkada kali ini menurut Yudistira, tidak ditemui kendala yang berarti. Begitu juga dengan proses penginputan data pada aplikasi atau sistem yang digunakan.
“Walaupun memang ada beberapa TPS yang lokasinya di areal blank spot, namun itu sudah diantisipasi,
dimana petugas dapat mengimput data pada aplikasi SIREKAP mode offline,
dan data itu akan tetap masuk atau terbaca,” jelasnya.
Nantinya ketika data secara keseluruhan suda direkap maka KPU Gorut kata Yudisthira tetap akan menyampaikannya.
“Kan tahapan ini masih sementara berlangsung, pungut hitung tingkat TPS telah selesai dan nantinya pada 30 November akan dilakukan pleno tingkat kecamatan,” tegasnya.
Untuk pleno tingkat kabupaten itu belum dapat dipastikan, karena masih melihat perkembangan dan kondisi pelaksanaan pleno dari masing-masing Kecamatan seperti apa nantinya.
“Hampir lupa, untuk wilayah Barat dari Sumalata Timur, Sumalata, Biau dan Tolinggula, mereka yang tidak menggunakan hak suaranya rata-rata sedang bekerja di luar daerah yakni di Wedah. Itu alasan yang disampaikan oleh para petugas di lapangan,” ujarnya.
Disisi lain, dari data yang diperoleh awak media ini dari salah satu pasangan calon,
secara keseluruhan untuk partisipasi pemilih gubernur 81,45 persen atau sebanyak 75.420 pemilih dari 92.601 pemilih sesuai dengan DPT,
dan yang tidak menggunakan hak suaranya 18,55 persen atau sebanyak 17.181 pemilih.
Untuk partisipasi Pemilihan Bupati Gorut justru presentasinya agak sedikit diatas yakni 82,24 persen atau sebanyak 76.158 pemilih dan yang tidak menggunakan hak suaranya 17.76 persen atau sebanyak 16.443 pemilih.(*)
Penulis: Alosius Marthen Budiman