Hargo.co.id, GORONTALO – Meningkatkan pengetahuan dalam bidang zakat, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bone Bolango, menggelar even cerdas cermat tentang Zakat, Infaq dan Sedekah, yang difokuskan di Pondok Pesantren Hubulo, dan dihadiri langsung oleh Pjs Bupati Bone Bolango, Budiyanto Sidiki.
Budiyanto mengatakan, berzakat merupakan kewajiban setiap umat islam sebagai wujud rasa syukur atas segala nilmat sekaligus pembersih harta setiap umat muslim di seluruh dunia.
Ia menjelaskan, potensi pengumpulan zakat di Indonesia mencapai 327 triliun per tahun.
Adapun di Provinsi Gorontalo potensi zakat mencapai 674 miliar dan di Kabupaten Bone Bolango mencapai 80 miliar,
yang terdiri dari zakat pertanian 4,3 miliar, zakat peternakan sebesar 26 miliar,
zakat uang 3,8 miliar dan zakat penghasilan ASN 4,4 miliar, serta zakat penghasilan non ASN 48 miliar.
“Sebagai lembaga pengelola zakat, kami berharap Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Bone Bolango selalu berusaha menerapkan konsep profesional amanah transparan dan akuntabel dan menerapkan 3A, yaitu Aman Syari’, Aman Regulasi, dan Aman NKRI,” kata Budiyanto Sidiki.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Bone Bolango, Faisal Hasim Pakaya, mengatakan,
kegiatan Nge-Baz ini membahas Baznas, berupa cerdas cernat tentang zakat, infaq dan sedekah (ZIS),
dan juga kelembagaan dan regulasi Baznas.
”Dalam kegiatan ini kami menampilkan dan menyerahkan program-program di Baznas Bone Bolango,” tutup Faisal.(Rls)