Hargo.co.id, GORONTALO – Musim kemarau yang berkepanjangan menyebabkan kebakaran lahan di Kota Gorontalo marak terjadi.
Selang tiga hari setelah kebakaran lahan di jalan manggis, peristiwa serupa kembali terjadi di Kelurahan Heledulaa Selatan, Kecamatan Kota Timur, Ahad (3/9/2023).
Informasi yang dihimpun media ini dari Petugas Damkar setempat, api tersebut diduga berasal dari tumpukan sampah yang dibakar warga.
Angin kencang serta kondisi rerumputan di sekitar lokasi pembakaran yang kering akibat kemarau panjang, menyebabkan api dengan mudah menjalar.
Koordinator Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Gorontalo, Muhammad Luthfi, pihaknya menerima informasi tersebut sekitar pukul 12.32 WITA.
“Diduga kebakaran bermula dari masyarakat melakukan pembakaran sampah dan menjalar kelahan yang kering disekitarnya,” kata Muhammad Luthfi.
Ia menuturkan, setelah menerima informasi tersebut, dua Mobil Pemadam bersama 10 personil langsung menuju ke lokasi.
Luthfi mengatakan, posisi lahan yang tidak bisa diakses oleh mobil pemadam membuat pihaknya sedikit terkendala.
“Pemadam tadi 13.30 sudah selesai. Kendala tadi akses masuk ke lokasi kebakaran tidak bisa diakses oleh mobil damkar Karena jalannya sempit,” ungkapnya.
“Jadi, otomatis untuk melakukan pemadaman sedikit memakan waktu karena kita harus menggelar selang panjang kelokasi kebakaran,” tambahnya.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja kebakaran lahan seluas kurang lebih 60 x 100 M tersebut nyaris merambat ke rumah warga.(*)
Penulis: Sucipto Mokodompis