Hargo.co.id, GORONTALO – Satu unit rumah warga yang ada di Desa Omayua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, milik Rusli Uki (52), dilalap si jago merah pada Rabu (16/10) sekitar pukul 11.20 Wita.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post (Grup Hargo.co.id), dari pengakuan Orlan Anwar (37) yang merupakan adik ipar Rusli Uki, sekitar pukul 11.20 Wita dirinya mendengar suara dari bagian belakang rumah.
Ketika menuju ke bagian belakang, tiba-tiba saja Orlan kaget melihat dapur yang terbuat dari kayu sudah dilalap oleh si jago merah.
Melihat peristiwa itu, Orlan Anwar panic dan berteriak kebakaran, sehingga membuat anak Rusli Uki yakni Merianti Antukay (27) dan Nurianti Antukay (24), melarikan diri ke luar rumah dan meminta bantuan masyarakat untuk memadamkan api.
Upaya dari masyarakat sekitar untuk memadamkan api pun sia-sia, karena api dengan cepat masuk ke bagian ruangan utama rumah dan membakar seluruh isinya.
Kapolres Pohuwato, AKBP Winarno,S.H,S.I.K melalui Kasi Humas, AKP Hanny F. Dayoh mengatakan,
setelah menerima informasi dari masyarakat, personel Polri yang ada di Polsek Randangan bersama dengan TNI dan warga sekitar,
bahu-membahu untuk melakukan pemadaman api dengan alat seadanya, mulai dari dua unit mesin pompa air serta ember dan loyang.
Dengan segala upaya, api akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 12.32 Wita, ujarnya.
Lanjut kata AKP Hanny, beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Hanya saja, Rusli Uki yang merupakan seorang guru, harus mengalami kerugian material yang cukup banyak.
Belum diketahui secara pasti nominalnya. Hanya saja dari penyampaian kepada pihak Kepolisian,
ada satu unit laptop merek acer, empat unit handphone, BPKB serta seluruh isi rumah dan bangunan,
terbakar tanpa tersisa apapun.
“Kami masih melakukan penyelidikan, karena belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab dari kebakaran tersebut. Tentunya, dengan adanya peristiwa ini diharapkan agar masyarakat bisa lebih berhati-hati lagi. Jangan sembarangan membakar, perhatikan instalasi listrik dan hal-hal lainnya yang dapat menyebabkan kebakaran. Semoga peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi dikemudian hari,” harapnya. (Kif)