Hargo.co.id, GORONTALO – Koalisi yang terbangun antara Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Pilpres 2024 bakal berlanjut ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo September mendatang.

Hal tersebut terlihat dari pertemuan antara Ketua DPD I Golkar Provinsi Gorontalo Rusli Habibie dan Ketua DPW PAN Provinsi Gorontalo, Anas Jusuf yang berlangsung pada Jumat (19/4/2024) malam.
Pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut dilakukan di rumah pribadi Rusli Habibie di Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo dan dihadiri oleh Tim Desk Pilkada dari Masing-masing Partai.

Dari partai Golkar, hadir Thomas Mopili, Meyke Camaru, Fikram Salilama dan Ghalieb Lahidjun. Sementara dari PAN ada Safwan Arsyad, Salahudin Tuli, Ismail Alulu dan Femmy Uduki.
“Kami Golkar dan PAN Kemarin sama tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju untuk pasangan Prabowo-Gibran, sehingga kita sudah punya komunikasi awal,” kata Thomas saat diwawancarai usai pertemuan tersebut.
Dirinya menjelaskan, pertemuan ini juga akan dilakukan dengan Partai Gerindra dan Partai Demokrat,
yang juga merupakan Koalisi Nasional dalam Pilpres 2024 kemarin.
Saat ditanyakan terkait pasangan calon (Paslon) yang akan di usung dalam Pilgub nanti,
Thomas menyebut pertemuan kali ini masih sebatas komunikasi antara partai.
“Dalam pertemuan kali ini, kita masih membangun komunikasi Koalisi di Pilpres kemarin. Jadi, belum membicarakan nama yang akan diusung. Nanti akan ada lagi Komunikasi dengan Gerindra dan Demokrat,” ungkap Thomas.
Ditempat yang sama, Sekretaris Tim Pilkada Wilayah DPW PAN Provinsi Gorontalo,
Salahaludin Tuli mengucapkan terimakasih kepada Partai Golkar atas komunikasi yang terbangun dengan baik selama ini.
Dirinya mengatakan, selain menjadi momen silaturahmi lebaran 1445 Hijriah,
pertemuan ini juga bertujuan untuk menyamakan persepsi anatar partai dalam pembangunan Gorontalo kedepan.
“Keberhasilan kita dalam Koalisi yang terbentuk pada Pilpres kemarin, hingga Pilgub ini tentu akan baik pula untuk kemajuan Provinsi Gorontalo. Jadi kita tinggal menyamakan persepsi terkait bagaimana kedepannya,” tandasnya.(*)