Metropolis

Ini Penjelasan Kapolsek Terkait Kejadian Gantung Diri di Suwawa

×

Ini Penjelasan Kapolsek Terkait Kejadian Gantung Diri di Suwawa

Sebarkan artikel ini
Gantung
Kapolsek Suwawa IPTU Pomil Montu ketika diwawancarai awak media, Sabtu (8/7/2023). (Foto: Indrawati Endris untuk Hargo)

Hargo.co.id, GORONTALO – Kepolisian Sektor (Polsek) Suwawa terus mendalami penyebab FU (30) warga Desa Alale, Kecamatan Suwawa Timur mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Berita Terkait:  Polisi Ungkap Sejumlah Kasus yang Dilakoni IB Sebelum Gelapkan Sepeda Motor

Kapolsek Suwawa IPTU Pomil Montu SH mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab dari kejadian yang di duga bunuh diri tersebut.

“Untuk sebab akibatnya itu masih di selidiki. Karena di dalam rumah tempat kejadian itu hanya terdapat suami, anak dan korban,” kata IPTU Pomil Montu.

Berita Terkait:  Kasus TPPO Kian Marak di Kota Gorontalo, Polisi Kembali Amankan Dua Mucikari

IPTU Pomil Montu mengatakan, orang pertama yang mengetahui kejadian pertama kali adalah suami korban.

FU di temukan tewas tergantung dengan seutas kain melilit lehernya. Kain tersebut digantungkan di fentilasi pintu depan kamar mandi rumah kontrakannya.

Berita Terkait:  WNA Asal Ukraina jadi Korban Pencurian, Terduga Pelaku Warga Asal Dungingi

“Orang yang pertama kali menemukan korban adalah suaminya. Lalu suaminya langsung membangunkan anak-anaknya yang masih tidur,” ungkapnya.

Tak ada info bahwa kedua pasangan tersebut terlibat masalah sebelum kejadian. Korban dan suaminya juga masih tidur bersama sekitar pukul 01.00 WITA malam tadi.

Berita Terkait:  2.500 Obat Tablet Tak Berizin di Kabgor Diamankan Polisi

“Tak ada bukti kekerasan dan penganiayaan di tubuh korban. Dugaan sementara kasus tersebut murni gantung diri,” jelas IPTU Pomil Montu.

Ia mengungkapkan, korban merupakan warga asli Desa Alale. Korban dan Suaminya mengontrak rumah di Desa Boludawa, Kecamatan Suwawa setelah menikah.

Berita Terkait:  Pelecehan Bocah di Telaga: Terduga Pelaku Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

IPTU Pomil Montu menambahkan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi pada korban.

“Dari keluarga menolak untuk di autopsi tapi akan tetap diupayakan. Sebelumnya juga sudah dilakukan visum dari pihak Puskesmas,” pungkasnya.(*) 

Berita Terkait:  Polres Gorontalo Sita Ratusan Botol dan Dua Galon Cap Tikus di Tiga Kecamatan

Penulis: Nazlia Busra, Indrawati Endris/Mahasiswa Magang UNG