Legislatif

Persoalan Ketersediaan Air Bersih di Gorut: Banyak Pipa yang Sudah Uzur dan Karatan

×

Persoalan Ketersediaan Air Bersih di Gorut: Banyak Pipa yang Sudah Uzur dan Karatan

Sebarkan artikel ini
Persoalan Ketersediaan Air Bersih di Gorut_ Banyak Pipa yang Sudah Uzur dan Karatan
Aleg DPRD Gorut, Fitri Yusup Husain.

Hargo.co.id, GORONTALO – Anggota legislatif (Aleg) Gorontalo Utara (Gorut), Fitri Yusup Husain menegaskan bahwa persoalan ketersediaan air bersih, tidak hanya menjadi tanggungjawab PDAM semata.

Berita Terkait:  Banggar DPRD Gorut Mulai Bahas APBD-P Bareng OPD

badan keuangan

Namun, menurutnya, seluruh elemen terkait juga, perlu ikut bersama sama mencari mengatasinya.

“Persoalan ketersediaan air bersih bukan hanya persoalan PDAM sendiri, namun juga persoalan bersama semua pihak,” kata Fitri Yusup Husain.

Berita Terkait:  Pengawasan Pelaksanaan Program Perlu Dimaksimalkan

badan keuangan

Dari hasil turun lapangan yang dilakukan oleh pihaknya, Aleg PKS ini menjelaskan bahwa jaringan pipanya sudah tua dan itu perlu untuk di revitalisasi atau dilakukan perbaikan.

“Tadi kita sudah lihat langsung di lapangan. Kondisi pipanya memang sudah tua, maka harus dilakukan revitalisasi atau perbaikan,” jelas Fitri Yusup Husain.

Berita Terkait:  Aleg Gorut Terancam Tak Terima Gaji Hingga Desember

Tidak hanya terkait dengan kondisi pipa yang sudah tua atau uzur dan karatan, namun juga untuk jalur pipa tersebut harus diatur lagi. Saat ini, kondisi pipa sudah berada diatas tanah.

“Harusnya untuk jalur pipa itu berada di dalam tanah. Tapi karena kondisi hujan pipanya tergerus sehingga muncul di permukaan. Belum lagi untuk jalur pipa tersebut ada yang harus melewati sungai sebanyak enam titik,” tegas Fitri Yusup Husain.

Berita Terkait:  Aparatur Setwan Gorut Diminta Intensifkan Kinerja

Jika hujan seperti saat ini, jalur pipa tersebut ada yang putus, bocor dan lain sebagainya. Fitri menegaskan bahwa untuk anggaran perbaikan sisten tersebut sesuai informasi dari PDAM bisa sampai puluhan milyar.

“Makanya ini persoalan yang harus diselesaikan secara bersama, mengingat anggarannya yang besar ditengah kondisi keuangan yang sulit,” ujar Fitri Yusup Husain.

Berita Terkait:  Pengembangan Pelabuhan Anggrek: Aleg Gorut Ingatkan PT. AGIT Soal Pemenuhan Hak Warga Terdampak

Untuk itu, pihaknya juga berencana akan menemui pihak Balai Sungai untuk berkonsultasi.(Alosius)