Hargo.co.id, GORONTALO – Sekretaris Daerah Gorontalo Utara, Suleman Lakoro membuka sosialisasi Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (PLP2B) di Aula Germas, Kamis (31/8/2023).
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh Sub Koordinator Konservasi Lahan, Direktorat Perluasan dan Perlindungan Lahan Pertanian Kementerian Pertanian RI.
Suleman Lakoro dalam sambutannya mengatakan, sosialisasi terkait ketersediaan pangan berkelanjutan tersebut berkaitan erat dengan pertumbuhan penduduk, ekonomi dan industri.
“Lahan untuk pemukiman, tempat jualan, pabrik dan lain sebagainya perlu diatur. Sebab kalau tidak, maka nantinya ini akan semrawut yang ujung-ujungnya juga nantinya akan menjadi tugas pemerintah daerah,” kata Suleman.
Dirinya menjelaskan, penentuan LP2B juga harus disesuaikan dengan peraturan daerah (perda) terkait rencana tata ruang wilayah (RT-RW) agar kedepannya tidak menimbulkan masalah baru.
“Perlu saya tegaskan juga, setelah adanya PLP2B ini bukan berarti sudah tidak bisa membangung. Semua sudah diatur dalam RT-RW lagi, dimana ada lahan-lahan diluar PLP2B itu bisa digunakan untuk pembangunan,” pungkasnya.(*)
Penulis: Alosius M. BudimanĀ